SMA Negeri 1 Paniai Timur Terbakar Kenapa ?
![]() |
SMA Negeri 1 Paniai Timur Terbakar Kenapa ? |
Oleh : Jhon MK Degei
OPINI - Peristiwa yang baru saja terjadi Numubado Enarotali, Kabupaten Paniai, Provinsi Papua, yakni kebakaran gedung Sekolah SMA Negeri 1 Paniai Timur, perisitiwa kebakaran yang serius ini cukup terbilang fenomenal sebab kejadian ini belum diketahui pelaku dan motifnya. Kejadian ini terjadi pada Minggu, 08 Maret 2025 malam hari pukul 12.00 Wit.
Peristiwa tersebut skala besar, namun kejadian tersebut belum diketahui secara jelas pelaku atau terjadinya fenomena itu cukup misterius.
Secara kolektif dampak buruk yang tertimpa pada pihak sekolah serta siswa terutama bagi mereka yang berada pada kelas 12. Lalu bagaimana dan seperti dampak yang merugikan pihak sekolah : 1) Kerusakan fisik; 2) Gangguan operasional; 3) Kerusakan infrastruktur; 4) Dampak psikologis; 5) Biaya perbaikan restorasi; 6) Pengaruh terhadap lingkungan; 7) Dampak sosial; 8) Kerugian ekonomi dll.
Karena gedung tersebut dibangun kembali pasti memakan waktu yang cukup lama. Kemanfaatan fasilitas pendidikan ini sangat merugikan pelajar sekelas mengenah atas ini bahkan pemberdayaan sumber daya manusia pun kemungkinan menghambat ujian sekolah dan ujian nasional bahkan.
Salah satu ilustrasi yang terjadi waktu itu penulis mengklaim sejak tahun 2023 lembaga pendidikan di sekolah SMA negeri mengadakan memalui ujian praktek guna memenuhi nilai ujian untuk mata pelajaran seni dan budaya. Dalam prakteknya mengadakan kesenian tradisional budaya dari luar yakni budaya Nusantara, padahal bagian penting untuk melestarikan budaya suku asli Mee sebagai warisan budaya dari leluhur Meuwo.
Kalau seperti ini diduga praktek sistem genosida dan pemerkosaan budaya, linkungan alam, bahkan manusianya.
Kemungkinan, bisa saja terjadi sebab mu sebab alam semesta mengutuk sesuai perbuatan tersebut. akhirnya terjadi peristiwa kebakaran sesuai perbuatan lembaga itu sendiri.
Harapan penulis, semoga pemerintah kabupaten Paniai dapat membangun infrastruktur gedung Sekolah SMA Negeri 1 Paniai Timur sesuai prosedur yang berlaku di negara ini.
Dengan demikian saran penulis, jangan mengadakan dan mengambil program atau kerja kerja dari pada pelecehan budaya atau mengedepankan budaya Nusantara daripada budaya asli Mee seperti yang telah diselenggarakan setahun lalu. Sebab bisa saja alam mengutuk atas praktek budaya Nusantara tersebut yang tidak cocok bagi orang Mee dan alam Paniai Meepago.
Penulis : Adalah Alumni SMA Negeri 1 Paniai Timur Angkatan 2023. Artikel ini dikeluarkan 09 Maret 20204.
"Tulisan ini sepenuhnya bertanggung jawab oleh penulis"
Belum ada Komentar
Posting Komentar